Pantai Watu Ulo, Wisata Penuh Misteri di Jawa Timur

Jember memang menyajikan wisata-wisata alam yang eksotis namun mistis. Salah satu tempat indah dengan cerita mitosnya juga dapat ditemui di Pantai Watu Ulo. Berdasarkan namanya, Watu Ulo berarti Batu Ular. Penamaannya ini diambil dari bahasa Jawa.

Pantai Watu Ulo memang bagian dari kota yang terkenal dengan Jember Fashion Carnival ini.Watu Ulo sendiri diambil dari tumpukan batu yang memanjang dan berbentuk sisik ular. Pantainya yang indah dibumbui mitos menjadi daya tarik bagi traveller mancanegara. Ada banyak versi, mitos yang berkembang di sini.

Mitos Pantai Watu Ulo

Mitos pertama adalah deretan batu memanjang ini adalah seekor ular raksasa. Konon ular ini sedang tertidur dan bangun saat suatu hari. Disebutkan pula saat ular itu terbangun akan berubah menjadi manusia sakti yang akan menguasai tanah jawa hingga Indonesia.

Pantai Watu Ulo
Batu karang yang mirip seperti ular di Pantai Watu Ulo

baca juga: Pantai Papuma Jember alias Pantai Pasir Putih Malikan

Mitos kedua ini merupakan seekor naga yang diberi nama Nogorojo. Nogorojo ini sangat ditakuti warga sekitar dan memakan apa pun yang berada di sana. Sampai-sampai masyarakat tidak kebagian makanan di sana.

Lalu muncullah Raden Said dan Raden Mursodo yang merupakan anak angkat dari Nini dan Aki Sambi. Disebutkan keduanya memancing ditempat Nogorojo dan tidak menemukan apa pun. Hingga akhirnya Raden Mursodo mendapatkan ikan yang diberi nama ikan mina.

Tetapi ikan mina menolak untuk disantap. Ikan mina memberikan penawaran sebagi pengganti dirinya yaitu memberikan sisiknya yang dapat berubah menjadi emas. Raden Mursodo pun setuju dan melepaskan ikan itu.

Namun saat dilepaskan, Nogorojo memakan ikan mina. Raden Mursodo pun marah. Maka terjadilah pertarungan sengit di antara keduanya. Pertarungan itu kemudian dimenangkan oleh Raden Mursodo dengan membelah tubuh Nogorojo menjadi tiga bagian. Bagian-bagian itulah yang terkenal sebagai watu ulo di jaman sekarang.

baca juga: Pantai Batu Bengkung Malang dengan Keindahan Pemandangan Sunsetnya

Mitos lainnya menyebut bahwa watu ulo ini merupakan anak naga yang lahir dari telur ayam lewat mantra-mantra Ajisaka. Ajisaka kemudian memerintahkan anak naga tersebut untuk bertapa. Tetapi lama kelamaan naga tersebut membesar dan memanjang hingga menjadi batu.

Sama seperti mitos sebelumya, naga tersebut diperkirakan akan berubah menjadi manusia dan menjadi penguasa di tanah air ini. Ada pula yang menyebutkan bahwa kepalanya di Jawa Tengah sementara ekornya di Banyuwangi. Tak jelas apakah mitos-mitos ini benar adanya.

Terlepas dari mitos-mitos diatas, pantai ini memang layak untuk dikunjungi. Apalagi panorama alam sekitarnya sungguh luar biasa. Setiap 7 syawal diadakan larung sesaji untuk mensyukuri hasil panen ikan yang diperoleh rakyat Jember.

Lokasi Pantai Watu Ulo Jember

Letak Pantai Watu Ulo sendiri terletak 45 km dari selatan Jember. Bersebelahan dengan Pantai Payangan dan Pantai Tanjung Papuma. Ketiga pantai ini memang terkenal di Jember dan menjadi primadona bagi traveller.

Yuk, kalau bukan sekarang kapan lagi? Mari berkunjung ke Pantai Watu Ulo!!!