Air Terjun Banyu Anjlok Malang, Kombinasi Wisata Air Terjun dan Pantai di Satu Tempat
Air Terjun Banyu Anjlok Malang menjadi tempat wisata menarik yang perlu kamu kunjungi selama liburan ke Jawa Timur. Di sini, kamu bisa mendapati keberadaan air terjun yang terkenal keindahannya. Apalagi, air terjun itu bukan air terjun biasa, melainkan air terjun yang ada di pantai.
Air terjun di pantai ini juga menjadi salah satu tanda adanya pertemuan antara air tawar dengan air asin. Pemandangan pertemuan kedua jenis air ini akan terlihat sangat cantik dalam sebuah jepretan kamera. Sebagai tambahan, kamu juga bisa menjumpai keberadaan gua yang dangkal di pantai ini.

Aktivitas di Air Terjun Banyu Anjlok Malang
Karena keindahan yang dimilikinya, banyak wisatawan yang tertarik melihat keindahan air terjun ini secara langsung. Berburu foto instagramable menjadi aktivitas utama yang dilakukan oleh para pengunjung Air Terjun Banyu Anjlok Malang.
Selain itu, kamu juga bisa menyempatkan waktu untuk bermain air. Tentunya, dengan catatan, kamu harus terlebih dahulu menyediakan baju ganti. Dengan begitu, kamu bisa bermain air sepuasnya. Selain itu, bersantai di tepi pantai juga menjadi pilihan yang menarik. Meski, hamparan pasir di sini memang tidak terlalu luas. Namun, tempat itu bisa menjadi lokasimu beristirahat setelah puas bermain air.

Sebagai tambahan, kamu juga bisa mencoba berkeliling pantai menggunakan perahu. Biaya untuk naik perahu tersebut adalah sebesar Rp50 ribu per orang dengan kapasitas perahu untuk 8 orang. Dengan naik pantai ini, kamu akan diajak untuk berkeliling 2 pantai lainnya, yakni Pantai Teluk Kletakan dan Pantai Bolu Bolu.
Cara Menuju Lokasi Air Terjun Banyu Anjlok Malang
Air Terjun Banyu Anjlok Malang secara administratif menjadi bagian dari wilayah Desa Purowdadi, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Jaraknya cukup jauh dari pusat Kota Malang, butuh waktu perjalanan sekitar 3 jam. Alih-alih menggunakan transporasi umum, pergi ke sini dengan kendaraan pribadi atau sewa adalah pilihan yang tepat.
Selain itu, perlu juga diketahui bahwa jalur menuju ke tempat ini memiliki ukuran yang tak terlalu lebar. Jalanannya hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda 2. Ditambah lagi, jalanan tersebut juga berdekatan dengan jurang. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk tidak membawa mobil.
ARTIKEL TERKAIT